SAMBUTAN KETUA MAJELIS SUKOHARJO

SAMBUTAN KETUA MAJELIS SUKOHARJO

Yang terhormat,
Bupati Sukoharjo
Ketua Badan Pelaksana Sinode GKJ
Utusan Majelis Gereja-gereja Kristen Jawa se Klasis Sukoharjo
Utusan Klasis Tetangga
Dan segenap tamu undangan

Salam Sejahtera dalam kasih Kristus.

Hari ini, Rabu 25 Juni 2008 kita patut mengucap Syukur kepada Tuhan; Sebab sebuah penantian panjang pada akhirnya dapat terwujud. Penantian panjang itu adalah sebuah kedewasaan gereja dan penahbisan pendeta. Bagi kita, terutama warga jemaat GKJ NGUTER (yang dulu menjadi warga GKJ Sukoharjo Wilayah Selatan), penantian itu menjadi sebuah proses untuk menggembleng diri sebelum siap segala sesuatunya. Rasa bosan, jemu kadang disertai dengan kemarahan, mewarnai proses pembentukan diri tersebut. Namun Syukur kepada Tuhan, jika itu semua tidak menyurutkan langkah kita untuk turut menghadirkan Kerajaan Allah di bumi ini; Kedewasaan boleh terwujud. Penahbisan Pendeta boleh terjadi.

Semangat bergereja, sekarang justru perlu kita bangkitkan kembali. Pendewasaan Gereja bukanlah akhir dari tujuan kita. Pendewasaan Gereja adalah babak baru memasuki masyarakat yang dewasa. Babak baru bagi GKJ NGUTER untuk menyatakan jati diri-nya sebagai milik Allah di tengah kehidupan masyarakat.

Semangat kebangkitan itu semakin mantap dengan titeguhkannya 8 orang penatua, 7 orang diaken dan ditahbiskannya Vikaris Reny Woro Sulistyo, S.Si sebagai pendeta GKJ Nguter (Sekaligus sebagai pendeta perempuan pertama di Klasis Sukoharjo ini). Semuanya baru, semuanya memiliki semangat baru didukung fasilitas kegiatan yang juga masih baru.

GKJ Sukoharjo, yang dulu sebagai induknya, tentu ikut beryukur akan semuanya ini. Karena kedewasaan bukan merupakan sebuah perpisahan, namun sebaliknya justru merupakan sebuah panggilan bagi Gereja Tuhan untuk menampakkan kesatuannya. Kebangkitan akan semangat pelayanan bisa terjadi di GKJ Nguter dengan ketiga pepanthannya (Begajah, Jangglengan dan Serut), tetapi juga dapat terwujud di GKJ Sukoharjo beserta ketiga pepanthannya (Bendosari, Bulakan dan Banmati).

Pada akhirnya kami mengucapkan selamat kepada seluruh jemaat GKJ NGUTER. Perjuangan kita selama ini tidak sia-sia di mata Tuhan.

Selamat menjadi Gereja dewasa! Nyatakan Tuhan Yesus Kristus tetap senantiasa menjadi Raja Gereja di sini. Jadikanlah setiap persoalan menjadi pelajaran yang berarti bagi perkembangan gereja di sini.

Selamat kami ucapkan kepada Ibu Reny Woro Sulistyo, Ssi sebagai Pendeta GKJ Nguter. Kami percaya Tuhan memberikan kekuatan dan keberanian kepada Ibu menjadi salah satu pendeta perempuan di kabupaten tercinta ini. Ucapan selamat juga kami sampaikan kepada Bp. Stefany Agung Sedayu, S.Sos. Selamat mendampingi ibu; dukunglah ia di dalam suka apalagi di saat duka. Karena keluh kesah seorang pendeta tidak mungkin diungkapkan kepada jemaat kecuali kepada istri/ suami.

Kami mengucapkan selamat juga kepada saudara-saudara sepelayanan yang juga telah menerima peneguhan sebagai penatua dan diaken. Mari kita bekerjasama dengan pendeta agar pelayanan kita bersama sebagai majelis gereja dapat membawa nama Tuhan semakin dipermuliakan.


Teriring Salam dan Doa

Pdt. Idi Bangun Mulyono, S.Si
Ketua Majelis GKJ Sukoharjo
 
Free Santa ani MySpace Cursors at www.totallyfreecursors.com